PolHuKam

Oknum Polisi dan Security Diduga Terlibat Pengeroyokan Hingga Tewas di Morowali

168
×

Oknum Polisi dan Security Diduga Terlibat Pengeroyokan Hingga Tewas di Morowali

Sebarkan artikel ini
Foto: Dok Humas Polres Morowali

POTRETCELEBES, Morowali – Kepolisian Resor (Polres) Morowali ungkap kasus dugaan tindak pidana pengeroyokan yang menyebabkan seorang pemuda berinisial MR (19) meninggal dunia.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (7/8/2025) di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali.

Dalam keterangannya, Kapolres Morowali AKBP Zulkarnain mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain satu unit mobil Wuling berwarna hitam, sebuah selang sepanjang 1,9 meter, serta celana boxer hitam milik korban.

Polisi juga telah menangkap empat orang terduga pelaku pengeroyokan. Mereka masing-masing berinisial G, seorang oknum anggota Polda Sulawesi Tengah yang bertugas sebagai pengamanan khusus, serta tiga orang lainnya berinisial J, S, dan R, yang merupakan oknum petugas keamanan (security).

“Pemeriksaan sementara telah dilakukan terhadap 18 orang saksi, dan empat orang di antaranya telah mengarah sebagai tersangka. Tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah sesuai dengan perkembangan hasil penyelidikan,” ujar AKBP Zulkarnain dalam Konferensi Pers pada Jumat (8/8/2025).

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya masih melakukan pencarian terhadap barang bukti lainnya, termasuk borgol yang diduga digunakan dalam peristiwa tersebut.

Berdasarkan keterangan sementara dari sejumlah saksi, korban MR diduga mengalami penganiayaan secara bersama-sama oleh para pelaku hingga akhirnya meninggal dunia.

Aksi kekerasan tersebut diduga dilatarbelakangi tuduhan pencurian yang dialamatkan kepada korban.

Kapolres Morowali mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dan tetap menjaga situasi tetap kondusif.

“Kasus ini sudah kami tangani. Saya minta masyarakat untuk mempercayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian, dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

Penyelidikan terhadap kasus ini masih terus berlanjut. Polisi memastikan akan mengusut tuntas kejadian tersebut dan menindak tegas siapa pun yang terbukti terlibat.

Konferensi pers tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat kepolisian dan TNI, antara lain Kapolres Morowali AKBP Zulkarnain, Kabid Propam Polda Sulawesi Tengah Kombes Pol Roy Satya Putra, Dansat Brimob Polda Sulteng Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, Dandim 1311 Morowali Letkol Inf. Abraham S. Panjaitan, serta Kasat Reskrim Polres Morowali AKP Erick Siagian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *