potretcelebes.com, Sigi – Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Ahmad Ali, menghadirkan semangat baru di tengah-tengah ribuan warga Kabupaten Sigi dalam konser musik yang bertajuk “Beramal: Bersama Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri”.
Acara yang digelar di Lapangan Garuda Emas, Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, ini tidak hanya menjadi ajang hiburan semata, tetapi juga kesempatan bagi masyarakat untuk lebih mengenal calon pemimpin yang potensial.
![](https://potretcelebes.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241207-WA0003.jpg")
Marno, seorang warga Desa Kalukubula yang hadir dalam konser tersebut, menyatakan, “Saya ke sini mau kenal calon gubernur, orang bilang dia bagus. Kami mau dengar apa yang dia mau bikin untuk Kabupaten Sigi. Intinya kami mau perubahan.”
Hal senada diungkapkan oleh Fana, seorang ibu rumah tangga, “Saya kemari mau lebih kenal pak Ahmad Ali, karena setahu saya beliau orangnya baik. Saya sudah pastikan mau pilih dia. Tapi saya mau lihat langsung pak Ahmad Ali. Kalau dia jadi gubernur kamj harap Sigi bisa lebih baik lagi, terutama pembangunannya. Jangan seperti pemimpin yang tidak tepati janji, kami tidak perlu pakai kartu tapi tidak ada ditepati.”
Ahmad Ali dalam orasi politiknya menyuarakan pentingnya perhatian khusus terhadap Kabupaten Sigi, terutama dalam pembangunan infrastruktur. Menurutnya Kabupaten Sigi perlu diperlakukan secara khusus oleh pemerintah daerah. Kabupaten yang tidak memiliki pesisir pantai dan jalan nasional ini dianggap masih sangat tertinggal dari segi pembangunan infrastrukturnya.
Seolah mengamini keluhan sejumlah warga, ia juga ingin pemerintah daerah ke depan lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur, terutama akses jalan ke wilayah-wilayah pelosok di pegunungan Kabupaten Sigi.
Ia menambahkan, “Pemerintah harus hadir untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat di Kabupaten Sigi, khususnya saudara-saudara kamj di pesisir, di pegunungan Kabupaten Sigi.”
Menurutnya, infrastruktur yang lebih baik akan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam mempermudah akses untuk memasarkan hasil produk pertanian.
