potretcelebes.com, Balikpapan – Meramaikan pelaksanaan Indonesia Climate Change Expo & Forum (ICCEF) di Balikpapan, yang dilaksanakan selama 3 hari, 20-22 September 2024, PT Vale menghadirkan booth dilengkap dengan berbagai informasi komitmen pratik Good Mining Practices (GMP) atau penerapan pertambangan yang baik.
Salah satunya dengan menghadirkan show case produk hasil olahan buah dengen dalam bentuk olahan jus dan buahnya. Dengen merupakan salah satu pohon endemik khas dari Luwu Timur, PT Vale turut mengembangkan bibit buah tersebut area Nursery.
Selain memperkenalkan buah dengen, PT Vale juga berbagi informasi untuk mengedukasi para pengunjung yang hadir ke booth betapa pentingnya perusahaan tambang dalam beroperasi memperhatikan keberlanjutan.
Dalam setiap edukasi yang dilakukan, perwakilan Tim PT Vale menjelaskan bagaimana Perseroan mampu bertahan hingga 56 tahun bersama masyarakat dengan tetap menjaga lingkungan. Seperti memutarkan video program reklamasi, pengelolaan air limbah hingga berdampak pada terjaganya air Danau Matano dengan baik.
Tidak sampai disitu saja, pengunjung yang hadir mengaku senang karena berkesempatan mencicipi buah dengen dan produk UMKM yang dibawa langsung dari Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan tempat PT Vale beroperasi.
Salah seorang pengunjung, Ratih Anjang mengaku senang berkesempatan mengenal lebih dekat PT Vale dengan upaya-upaya keberlanjutan yang diterapkannya. Apalagi sebelumnya, Ratih sudah melihat langsung bagaimana PT vale menerapkan komitmen pertambangan berkelanjutannya.
“Informasi yang disajikan PT Vale sangat lengkap dan semakin meyakinkan bahwa tidak semua perusahaan tambang itu beroperasi kondisi lingkungannya tidak terjaga, apalagi saya sudah lihat langsung Danau Matano dan lingkungan sekitar pabriknya. Semua tertata dengan baik,” ungkap mahasiswi Semester 7 Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman Samarinda ini.
Pengunjung lainnya, Mira yang merupakan ASN di Balai Penerapan Standar Lingkungan Hidup Balikpapan menyampaikan apresiasinya atas komitmen reklamasi pasca tambang yang diterapkan PT Vale.
“Jika semua perusahaan tambang bisa menjaga komitmennya dalam merawat lingkungan, tentunya kita tidak perlu khawatir lagi akan operasi mereka yang selama ini banyak diidentikkan negatif karena merusak lingkungan,” ujarnya.
Booth PT Vale menjadi salah satu booth yang ramai dikunjungi masyarakat yang tidak saja berasal dari Kota Balikpapan tapi juga dari daerah lainnya. Selama pelaksanaan tiga hari, jumlah pengnjung booth tercatat sebanyak 338 orang.