BeritaPolHuKam

Bentrokan Antar Fakultas di Untad Pecah, Diduga Akibat Masalah Asmara

31
×

Bentrokan Antar Fakultas di Untad Pecah, Diduga Akibat Masalah Asmara

Sebarkan artikel ini
Foto: Dok Istimewa

POTRETCELEBES, Palu – Dua kelompok mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako (Untad) Palu terlibat bentrokan di lingkungan kampus pada Senin sore (4/11/2024). 

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Untad, Dr. Ir. Sagaf MP, menjelaskan bahwa pihak kampus segera berkoordinasi dengan tim keamanan dari Polresta Palu, Polsek Mantikulore, serta dukungan dari Polda dan petugas keamanan kampus. 

“Alhamdulillah, sore ini kami dibantu tim dari Polresta Palu, Polsek Mantikulore, Polda, dan security Untad,” ungkap Sagaf.

Menurut Sagaf, bentrokan ini bermula dari adanya provokasi yang memicu dua kelompok mahasiswa, yaitu dari Fakultas Teknik dan Fakultas Kehutanan, saling berhadapan di dalam kampus. Namun, tim keamanan berhasil memisahkan kedua kelompok sebelum situasi semakin memanas. 

“Bentrokan ini antara Teknik dan Kehutanan, sempat tadi saling berdekatan, syukur Alhamdulillah itu bisa kami pisahkan,” ujarnya.

Sagaf menyatakan bahwa konflik ini sebenarnya dipicu oleh masalah pribadi antar-mahasiswa yang berkembang hingga melibatkan kelompok.

“Ini sebenarnya persoalan anak-anak diluar, urusannya anak muda. Mungkin pacaran, kemudian melibatkan lembaga (kelompok). Yang berselisih ini pertama antara Teknik dan Fisip, itu kami serahkan ke Polsek Mantikulore, dan masalahnya sudah selesai,” jelasnya.

“Kemudian ada lagi masalah yang sama juga antara Kehutanan dengan Teknik, sampai dengan tadi siang, kami mencari pokok persoalannya untuk di selesaikan. Namun, tiba-tiba isu berkembang liar untuk memprovokasi agar supaya mereka bisa saling menyerang, itu yang terjadi tadi,” tambahnya.

Pihak kampus melalui surat edaran dari fakultas Teknik dan Kehutanan mengambil kebijakan untuk seluruh aktifitas perkuliahan dan layanan akademik dilakukan secara daring hingga tanggal 8 November 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *