POTRETCELEBES, Palu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu menggelar Apel Akbar Badan AdHoc di Lapangan Telkom, Kelurahan Besusu Timur, Kecamatan Palu Timur, pada Selasa (12/11/2024). Apel ini diikuti oleh sekitar 3.889 anggota Badan AdHoc yang terdiri dari PPK, PPS, dan seluruh kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di Kota Palu.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus memastikan kesiapan seluruh jajaran penyelenggara Pilkada 2024 di kota tersebut.
![](https://potretcelebes.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241207-WA0003.jpg")
Ketua KPU Kota Palu, Idrus, dalam amanatnya menekankan pentingnya komitmen dan profesionalisme seluruh penyelenggara Pilkada. “Kita semua harus menjalankan tugas dengan prinsip mandiri, jujur, adil, profesional, dan akuntabel. Keberhasilan Pilkada tergantung pada kerja keras kita semua,” ujar Idrus.
Idrus mengungkapkan bahwa tahapan Pilkada 2024 di Kota Palu telah memasuki fase persiapan yang matang, di antaranya pembentukan PPK, PPS, pantarlih, dan KPPS. Selain itu, daftar pemilih tetap (DPT) telah ditetapkan dengan jumlah 274.293 pemilih yang tersebar di 507 TPS, termasuk TPS di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan.
Pada bagian tahapan penyelenggaraan, Idrus juga mengungkapkan bahwa KPU Kota Palu telah menyelesaikan beberapa hal penting. Ia juga mengingatkan agar semua pihak mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, termasuk debat publik ketiga yang akan disiarkan pada 22 November 2024.
Lebih lanjut, Idrus menekankan bahwa seluruh penyelenggara Pilkada, termasuk KPPS, harus siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada pemilih, menjaga kerahasiaan suara, dan memastikan setiap suara tercatat dengan baik.
“Jaga integritas, sikap, dan perilaku kita. Mari tunjukkan kepada mitra kerja, pengawas, peserta Pilkada, dan masyarakat bahwa kita adalah penyelenggara yang profesional dan terpercaya,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Idrus juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara KPPS, pengawas TPS, serta petugas keamanan untuk menciptakan suasana yang tertib dan transparan selama proses pemungutan suara.
“Pilkada harus dilaksanakan dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Kita harus bekerja dengan hati-hati dan memastikan bahwa seluruh proses berjalan sesuai dengan aturan,” tegasnya.
Idrus juga mengajak semua pihak untuk terus bekerja keras dan menjaga solidaritas demi suksesnya Pilkada Kota Palu. “Pilkada 2024 adalah bagian dari sejarah, dan kita akan menjadi bagian dari pelaksanaan Pilkada serentak terbesar di dunia. Kita harus berhasil, dan kita pasti bisa,” tambahnya.
KPU Kota Palu juga mengangkat tagline Pilkada 2024, “Pilkada Sarana Nosimpotove”, yang mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi yang transparan dan adil.
