potretcelebes.com, Palu – Seorang wanita pemulung bernama Jerni (25 tahun), warga Desa Kalora, Kabupaten Sigi, mengalami luka serius setelah ditembak oleh seorang oknum TNI Angkatan Udara (AU) pada Kamis (11/7/24). Kejadian tragis ini terjadi di kompleks rumah dinas TNI AU yang terletak di Jl Dewi Sartika, Kota Palu, Sulawesi Tengah, sekitar pukul 17.00 WITA.
Awalnya, Jerni bersama temannya masuk ke dalam kompleks rumah dinas tersebut dengan maksud mengumpulkan kardus dan botol bekas air mineral untuk didaur ulang. “Kitorang masuk itu hanya baa ambil blek, kardus dan botol-botol plastik yang sudah tidak di pakai,” ucap Jerni usai mendapatkan perawatan di RSU Samaritan.
![](https://potretcelebes.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241207-WA0003.jpg")
Namun, beberapa saat setelah mereka memulai proses pemilahan sampah plastik, seorang oknum anggota TNI AU keluar dengan membawa senapan angin dan langsung menembak Jerni. Korban mengalami luka tembak di perut bagian sebelah kiri.
“Tiba-tiba dia keluar dan langsung menembak saya pakai senapan, dia menuduh kami mencuri padahal kami tidak melakukan itu,” cerita Jerni.
Selain Jerni, dua temannya yang berusaha membantu juga menghadapi ancaman senjata tajam dari pelaku. Setelah ditembak, Jerni mengalami rasa nyeri yang melumpuhkan tubuhnya sehingga tidak mampu berdiri.
Pukul 19.00 WITA, korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Samaritan Palu untuk mendapatkan perawatan intensif. Pada Jumat (12/7/24) pukul 09.00 WITA, direncanakan korban akan menjalani operasi pengangkatan proyektil.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak TNI AU terkait insiden tragis ini.
