Gufran Ahmad Terpilih Aklamasi sebagai Ketua Kadin Kota Palu 2024-2029

POTRETCELEBES, Palu – Gufran Ahmad terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Palu untuk periode 2024-2029 dalam Musyawarah Kota (Muskota) yang berlangsung pada Senin, (30/12/2024).

Pemilihan ini menegaskan kembali kepercayaan anggota Kadin Palu terhadap kepemimpinan Gufran dalam mengarahkan organisasi pengusaha tersebut menuju kemajuan.

Baca Juga: Gufran Ahmad: Program ‘Ayo Berkadin’ Kota Palu Diadopsi Sebagai Program Nasional

Gufran menyampaikan rasa syukur atas kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan Muskota yang telah berlangsung.

“Alhamdulillah, saya bersyukur pelaksanaan Muskota berjalan lancar dan sukses. Dalam keputusan tadi, Muskota secara aklamasi mempercayakan saya sebagai Ketua Kadin Kota Palu periode 2024-2029,” ujarnya.

Gufran juga menegaskan bahwa dalam periode kepemimpinannya kali ini, ia akan memaksimalkan pelaksanaan program-program yang belum terealisasi pada periode sebelumnya.

“Kami juga akan menyusun strategi baru agar program-program tersebut dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak nyata,” tambahnya.

Selain itu, Gufran mengungkapkan harapannya terhadap kepengurusan Kadin yang akan datang. Ia berharap kepengurusan Kadin Palu periode 2024-2029 diisi oleh individu-individu yang aktif dan memiliki komitmen untuk memberikan waktu serta pemikirannya demi kemajuan organisasi ini.

“Ibu Wakil Wali Kota, dr. Reny Lamadjido, tadi telah menyampaikan kesiapan Pemerintah Kota Palu untuk membuka diri dan berkolaborasi dengan Kadin. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Wali Kota Palu, Pak Hadianto Rasyid,” ujarnya.

Gufran menambahkan bahwa peran Kadin tidak hanya terbatas pada tingkat lokal, tetapi juga nasional. Kadin Indonesia memiliki keterkaitan erat dengan berbagai program pemerintah, khususnya dalam bidang ekonomi.

“Kami akan berperan aktif mendukung target-target pemerintah, seperti pertumbuhan ekonomi 8% yang menjadi fokus pemerintahan Presiden Prabowo,” katanya.

Sebagai bagian dari komitmennya, Gufran juga menekankan pentingnya pemberdayaan produk lokal dan pembinaan pelaku usaha baru di Kota Palu.

“Kami ingin melihat pelaku usaha, terutama usaha-usaha baru, mendapatkan pembinaan yang optimal, baik dari pemerintah maupun asosiasi seperti Kadin. Dengan begitu, mereka dapat berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,” tutupnya.